Gemabangsa.id, Tanggamus - Guna memastikan kesiapan Operasi Lilin Krakatau 2020, Polres Tanggamus melaksanakan penggelaran pasukan bersama instansi terkait di lapangan Pemkab Tanggamus, Senin (21/12/20).
Gelar pasukan ini menandai dimulainya operasi kemanusiaan dalam rangka pengamanan Natal 2020 dan perayaan tahun baru 2021 diwilayah hukum Polres Tanggamus.
Apel dipimpin Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK dihadiri Pasi Ops Kodim 0424/TGM Kapten Inf. Redi Kurniawan mewakili Dandim, Asisten 1 Faturahman mewakili Bupati, Kasat Pol PP Suratman, Kalak BPBD, Danpos Sar Heri Amsoni, Jasa Raharja Sigit dan Ketua Senkom.
Internal Polres Tanggamus sendiri hadir Wakapolres Kompol Heti Patmawati, SH. SIK. Kabag Ops Kompol Bunyamin, Kasat Lantas Iptu Rudi, S. SH. MH. dan perwakilan Kapolsek jajaran.
Sementara personel yang mengikuti apel adalah personel Kodim 0424/TGM, gabungan Polres, Satpol PP, Dishub, BPBD, Dinkes, Senkom Mitra Polri dan Rapi Tanggamus.
Dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pemeriksaan pasukan dan kendaraan pendukung operasi serta penyematan pita tanda dimulainya operasi kepada perwakikan TNI, Polri, Dishub dan Pol PP.
Dalam amanatnya, Kapolres AKBP Oni Prasetya mengatakan, Polri menyelenggarakan operasi terpusat yakni Operasi Lilin 2020 yang akan dilaksanakan selama 15 hari, mulai dari tanggal 21 Desember 2020 s/d 04 Januari 2021, dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis, serta penegakan hukum secara tegas dan profesional, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid- 19, sehingga masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan rasa aman dan nyaman.
Dalam pelaksanaannya, operasi ini akan melibatkan 191.807 personel pengamanan gabungan yang terdiri atas 83.917 personel Polri, 15.842 personel TNI, serta 55.086 personel yang berasal dari instansi terkait antara lain Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, Pemadam Kebakaran, Linmas, Senkom dan instansi lainnya.
Kekuatan personel tersebut, akan ditempatkan pada 1.607 titik pos pengamanan, 675 titik pos pelayanan, dengan strategi yang diterapkan adalah mengedepankan tindakan preemtif dan preventif dengan didukung kegiatan intelijen, berupa deteksi dini dan deteksi aksi, serta penegakan hukum secara tegas dan profesional.
Berdasarkan prediksi intelijen, terdapat bebrapa potensi kerawanan yang harus kita antisipasi, yaitu aksi terorisme dan radikalisme, ancaman sabotase, penyalahgunaan Narkotika, miras, aksi perusakan fasilitas umum, aksi kriminalitas seperti curat curas dan curanmor, tawuran antar kelompok pemuda atau antar kampung, balap liar, kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, maupun ancaman bencana alam seperti banjir dan tanah longsor dampak dari musim penghujan.
"Apel gelar pasukan yang diselenggarakan secara serentak di seluruh jajaran ini bertujuan untuk memastikan kesiapsiagaan personel dan peralatan pengamanan, soliditas para pemangku kepentingan yang dilibatkan, serta menumbuhkan ketenangan dan rasa aman bagi masyarakat dalam merayakan Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021," kata AKBP Oni Prasetya membacakan amanat Kapolri.
Usai kegiatan, Wakapolres Kompol Heti Patmawati menjelaskan pengamanan dikonsentrasikan pada tempat ibadah gereja tempat wisata dan pusat keramaian lainnya.
“Polres Tanggamus melibatkan 73 personel Polri, 30 TNI serta personel dari berbagai instansi baik Dishub, Dinkes, Pramuka, Senkom dan sebagainya," kata Kompol Heti Patmawati dalam keterangannya kepada awak media.
Sambungnya, untuk mendukung itu Polres Tanggamus juga menyiapkan dua pos pengamanan (Pos Pam) yang ditempatkan di wilayah hukum Polsek Kota Agung dan Polsek Talang Padang.
"Untuk pos pam ditempatkan di area pantai terbaya dan rest area gisting," ujarnya.
Kesempatan itu Wakapolres menghimbau masyarakat Kabupaten Tanggamus maupun masyarakat pemudik baik yang datang atau keluar tanggamus dihimbau mematuhi peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan.
"Dihimbau kepada seluruhnya agar berhati-hati di jalan, patuhi peraturan lalu lintas dan cegah covid-19 dengan mengedepankan protokol kesehatan dalam setiap aktifitas," himbaunya. (Buna)