Gemabangsa.id, Bungo - Dengan keadaan pandemi saat ini, tugas dan tanggung jawab TNI-POLRI dalam menyelamatkan warga tidak lah pernah surut. Meskipun bukan dalam perjuangan melawan penjajah atau penjahat negara, seperti perampok, Pelaku Korupsi, radikalise, terorisme, dan narkotika, peran TNI-Polri saat ini juga terus gencar menyelamatkan warga dari ancaman wabah Virus Corona Disease (Covid-19).
Meskipun tidak dengan mengangkat senjata, perjuangan itu dilakukan para petugas, dengan sistem edukasi, atau himbauan kepada masyarakat, agar tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes), serta melaksanakan program Pemerintah, dalam melakukan vaksinasi Covid-19.
Tugas TNI-Polri semakin kompleks dan banyak variannya. Kini TNI-Polri bukan lagi hanya menangani kriminalitas, kejahatan jalanan, kejahatan kerah putih, radikalisme sampai masalah narkoba, tetapi juga sebagai anggota Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, TNI-Polri memiliki sejumlah tugas tambahan.
Sejak pandemi COVID-19 dinyatakan sebagai bencana nasional pada 2020, TNI telah banyak ditugaskan membantu penanganan corona di Indonesia.
Tidak hanya menunggu, bahkan petugas dari TNI-POLRI, turun langsung melakukan peran, mulai dari membantu operasional RS darurat, pelaksanaan vaksinasi, pembagian bansos, hingga mendisiplinkan masyarakat di setiap masa pembatasan sosial.
Seperti Peran TNI dan Polri di Kabupaten Bungo, peran yang dilakukan sangat terbukti memberikan manfaat dan meningkatkan kualitas penanganan pandemi di Kabupaten Bungo. Namun di satu sisi, banyak anggapan dari sejumlah masyarakat, penanganan pandemi yang harus ditangani TNI dan Polri itu, hanya memperlambat dalam penanganan pemberantasan PETI dan kejahatan lainnya di Kabupaten Bungo.
Padahal, dengan program pemerintah dalam melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap masyarakat, TNI-Polri diminta langsung mengawasi jalannya vaksinasi masyarakat, untuk membantu pembentukan herd immunity atau kekebalan komunitas untuk menghentikan pandemi.
Selain itu, vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh, juga menjaga produktivitas dan mengurangi dampak sosial dan ekonomi masyarakat.
Bagian yang terpenting, kita harus tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak, menghindari, rutin mencuci tangan, serta mengurangi mobilitas. (ST)