Gemabangsa.id, Bungo - Kepolisian Resor Bungo kembali menggelar kegiatan rutin Jumat Curhat untuk menampung keluhan masyarakat, dilaksanakan di Kelurahan Batang Bungo, Kecamatan Pasar Muara Bungo, Kabupaten Bungo, Jumat (16/6/2023).
Kali ini Kapolres Bungo di wakili Plh. Waka Polres Kompol Cahyo P.L, tampak hadir dalam kegiatan ini Pjs. Lurah Batang Bungo Pak Irman Adi, Pak Halif Hendri Hartono selaku Ketua Rw 05, Pak Joni Hidayat Ketua Rt 09, Pak Tamsir Ketua Rt 12, Drs Mahli Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Kelurahan Batang Bungo, Kasat Binmas AKP Budi Santoso, Kasie Humas AKP M.Nur, Kasat Intelkam IPTU Tarjono, S.H., M.H, Awak Media serta para undangan lainnya.
Waka Polres Kompol Cahyo P.L, dalam kegiatan tersebut mengajak masyarakat yang hadir untuk mengeluarkan unek-unek yang ada. Pada sambutannya Waka Polres mendorong masyarakat yang hadir untuk menyampaikan masalah dan keluhan yang ada di lingkungan tempat tinggal.
Pada sambutannya Waka Polres menyampaikan terjadi tindak pidana dan pelanggaran yang terjadi dilakukan oleh anak-anak pelajar oleh sebab itu caranya adalah dengan memastikan anak lakukan kesibukan dengan berbagai kegiatan.
"Seharusnya anak pulang sekolah jam 12, tetapi si anak tidak pulang kerumah, anak ikut les GO misalnya, disana makan waktu 2 jam, kemudian masukkan club sepakbola, disana makan waktu 2 - 3 jam juga, pada sore harinya orang tua sudah di rumah, si anak baru pulang ke rumah, kemudian suruh mandi dan persiapan ke masjid untuk belajar ngaji," ujar Cahyo, Jumat (16/06/23).
Lanjutnya, pada jam 8 pulang dari masjid, mengerjakan PR, setelah itu jam 9 istritahat, besok paginya pergi sekolah dan berulang kembali sepanjang tahun, yang artinya anak sama sekali tidak ada kesempatan kenal / bertemu dengan anak yang melakukan pelanggaran atau yang kita anggap menyimpang.
Dalam momen tersebut, Drs Mahli Ketua LAM mengeluh dengan adanya Warnet yang buka 24 jam sehingga banyak anak anak yang bermain warnet hingga larut malam.
"Terkait warnet yang buka hingga 24 jam, itu sangat meresahkan. Sebab, anak-anak bermain hingga larut," katanya.
Sementara itu, Pak Yulius selaku Ketua Rw.2 menyampaikan bahwa Orang tua sebagai contoh yang baik, tetapi ada dilingkungannya ada orang tua yang memberikan contoh yang kurang baik yaitu permainan domino dan kartu sehingga dipandang anak anak kurang baik.
"Saya meminta agar para orang tua memberikan contoh kepada anak-anaknya, bukan main-main domino dan kartu, itu contoh," jelasnya.
Ketua LPM Bapak Eko Suprapto menyampaikan usulan, untuk membuat program pantauan orang-orang yang sudah terlibat tindak pidana sehingga dapat diketahui oleh perangkat dusun.
"Kita harus membuat program, untuk memantau bagi orang-orang yang terlibat hukum. Itu usulan," katanya.
Dari keluhan beberapa warga tersebut, Kompol Cahyo menjawab dan menyampaikan secara terbuka dan akan di tindak lanjuti oleh fungsi yang ada di Polres Bungo
“Jika nanti belum ada tindak lanjut dari kami, segera ingatkan kami,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Kompol Cahyo Juga memberikan nomor kontak pengaduan jika melihat peristiwa kejahatan dan kejadian yang mengganggu situasi kamtibmas agar segera melapor baik melalui Call Center 110 maupun petugas kepolisian terdekat.